Tumor Regio Buchal

Sunday, October 20, 2013

Tumor Regio Buchal


Mau uang 25$ klik Payoneer & ikuti langkahnya

http://share.payoneer-affiliates.com/a/clk/1tqwSK
              Tumor regio buchal yaitu “tumor” yang berarti bengkak, “regio” adalah bagian dan “buchal” adalah pipi. Jadi tumor regio buchal adalah pembengkakan yang terjadi karena adanya jaringan yang tumbuh di bagian pipi yang mendesak ke jaringan yang sehat pada rongga mulut (Irsyad.2010).   
1.     Etiologi
a.     Kelainan Kongenital
Kelainan kongenital adalah kelainan yang dibawa sejak lahir, benjolannya dapat berupa benjolan yang timbul sejak lahir atau timbul pada usia kanak-kanak bahkan terkadang muncul setelah usia dewasa.
b.     Genetik
Keturunan atau predisposisi genetik terhadap penyakit merupakan resiko yang paling utama.
c.      Gender atau jenis kelamin
Tumor biasanya banyak dialami atau lebih besar dialami pada wanita dibandingkan dengan pria.
d.     Usia
Usia dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit tertentu, banyak jenis tumor atau kanker yang dapat menyebabkan resiko yang lebih besar pada orang yang berusia lebih dari 40 tahun dibandingkan dengan resiko pada orang yang lebih muda.
e.     Rangsangan fisik berulang
Gesekan atau benturan pada salah satu bagian tubuh yang berulang dalam waktu yang lama merupakan rangsangan yang dapat mengakibatkan terjadinya kanker pada bagian tubuh tersebut, karena luka atau cidera pada tempat tersebut tidak sempat sembuh dengan sempurna.
f.       Hormon
Hormon adalah zat yang dihasilkan kelenjar tubuh yang fungsinya adalah mengatur kegiatan alat-alat tubuh dan selaput tertentu. Pada beberapa penelitian diketahui bahwa pemberian hormon tertentu secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan terjadinya beberapa jenis kanker seperti payudara, rahim, indung telur dan prostat (kelenjar kelamin pria).
g.     Infeksi
Infeksi dapat terjadi akibat dari perpindahan mikroorganisme.
h.     Gaya Hidup
Gaya hidup yang sifatnya negatif atau tidak baik dapat menyebabkan resiko terjadinya kanker. Misalnya berjemur di bawah sinar matahari secara berlebihan dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker kulit.
i.       Karsiogenik (bahan kimia, virus, radiasi)
Zat yang terdapat pada asap rokok dapat menyebabkan kanker paru pada perokok dan perokok pasif (orang bukan perokok yang tidak sengaja menghirup asap rokok orang lain) dalam jangka waktu yang lama. Bahan kimia untuk industri serta asap yang mengandung senyawa karbon dapat meningkatkan kemungkinan seorang pekerja industri menderita kanker.
Virus berhubungan erat dengan perubahan sel normal menjadi sel kanker. Jenis virus ini disebut  virus penyebab kanker atau virus onkogenik.
Sinar ultra-violet yang berasal dari matahari dapat menimbulkan kanker kulit. Sinar radio aktif sinar X yang berlebihan atau sinar radiasi dapat menimbulkan kanker kulit dan leukemia(Judith.2006).
2.     Manifestasi klinis
Ada 6 gejala yang perlu diperhatikan dan diperiksakan lebih lanjut ke dokter untuk memastikan ada atau tidaknya tumor, yaitu :
a.     Waktu BAB atau BAK ada perubahan  kebiasaan atau gangguan.
b.     Alat pencernaan terganggu dan susah menelan.
c.      Suara sesak atau batuk yang tak sembuh-sembuh.
d.     Andeng-andeng (tahi lalat) yang berubah sifatnya, menjadi makin besar dan gatal.
e.     Darah atau lendir yang abnormal keluar dari tubuh.
f.       Adanya koreng atau borok yang tak mau sembuh-sembuh.
3.     Patofisiologi
Menurut Robin dan Kumar (2002) kelainan kongenital, genetik, gender atau jenis kelamin, usia, rangsangan fisik berulang, hormon, infeksi, gaya hidup, karsiogenik (bahan kimia, virus, radiasi) dapat menimbulkan tumbuh atau berkembangnya sel tumor. Sel tumor dapat bersifat benignant (jinak) dan bersifat malignant (ganas).
Sel tumor pada tumor jinak bersifat  tumbuh lambat, sehingga tumor jinak pada umumnya tidak cepat membesar. Sel tumor mendesak jaringan sehat sekitarnya secara serempak sehingga berbentuk simpai(serabut pembungkus yang memisahkan jaringan tumor dari jaringan sehat). Oleh karena bersimpai maka pada umumnya tumor jinak mudah dikeluarkan dengan cara operasi (Robin dan Kumar 2002).

                   Sel tumor pada tumor ganas (kanker) tumbuh cepat, sehingga tumor ganas pada umumnya cepat membesar. Sel tumor ganas tumbuh menyusup ke jaringan sehat sekitarnya, sehingga dapat digambarkan seperti kepiting dengan kaki-kakinya mencengkeram alat tubuh yang terkena. Disamping itu sel kanker dapat membuat anak sebar (metastasis) ke bagian alat tubuh lain yang jauh dari tempat asalnya melalui pembuluh darah dan pembuluh getah bening dan tumbuh  kanker baru di tempat lain.
Klik Artkel Selengkapnya Disini,,,